Pages

Jumat, 12 Juli 2013

Kawih

Eling – eling

Eling – eling dulur kabeh
Ibadah ulah campoleh
Beurang peuting ulah weleh
Bisingna kaburu paeh

Sabab urang bakal mati
Nyawa di pundut ku Gusti
Najan Rajah nyakrawati
Teu bisa nyingkiran pati

Karasana keur sakarat
Nyerina kaliwat – liwat
Kana ibadah diliwat

Tara ngalakukeun salat

Puisi

Dari Teratai Untuk Seroja

Seroja
Bagaimana kabarmu
Kau katakan di akhir windu
Kau datang padaku
Untuk saling melepas rindu

Seroja
Satu windu sudah kita berpisah
Tak pernah jemu ku menunggu
Untuk bermain bersama seperti dulu

Seroja
Dalam suratmu kau katakan akan datang hari ini
Tapi sehelai rambutmu pun tak Nampak dimataku
Bahkan siangku kembali menjadi malam
Seperti kemarin
Seperti kemarin

Seroja
Akhirnya kini ku temukan kau
Tapi kau bukanlah kau lagi yang dulu
Kau hanyalah gundukan tanah
Dimana ku bersimpuh, menangis mengenangmu
Kereta maut itu telah melepas ragamu
Terpisah dariku

Seroja
Teriring doa dariku
Semoga Tuhan selalu bersamamu


karya NN

Skala pada Peta

Skala pada peta


Skala = jarak pada peta : jarak sebenarnya

Soal !
Jarak kota A dan kota B 150 km. Jarak pada peta kota A dan kota B 6 cm. Berapa skala pada peta ?
6 cm : 150 km = 6 cm : 150.000.000 = 1 : 25.000.000
Jadi skala pada peta adalah 1 : 25.000.000

Soal !
Jarak kota A dan kota B pada peta adalah 12 cm. Skala peta 1 : 2.500.000
Tentukan jarak kota A dan kota B sebenarnya !
Jarak sebenarnya = 2.500.000 X 12 cm = 30.000.000 km

Diketahui =
persegi panjang dengan skala 1 : 800
panjang = 8 cm
lebar = 5 cm
ditanya =
berapakah panjang, lebar dan luas yang sebenarnya ?
panjang =800 X 8 cm = 6400 cm = 64 m
lebar = 800 X 5 cm = 4000 cm = 40 m
luas = 64 X 40 = 2560 m²

Michael Faraday

Michael Faraday (1791 – 1867)

Yang lahir di Newington Butts (London-Inggris) pada tanggal 22 September 1791, adalah seorang ahli fisika berkebangsaan Inggris yang berhasil menemukan generator (1831) dan induksi elektromagnetik (1834). Gagasan – gagasannya berkembang dengan baik setelah ia bekerja pada Humphry Davy, seorang ahli kimia dari Inggris yang menjabat sebagai kepala laboratorium Royal Institution. Faraday wafat pada tahun 1867 dalam usia 76 tahun.

Hans Christian Oersted

Hans Christian Oersted (1777 – 1851)

Adalah ahli fisika dari Denmark. Beliau berhasil mengungkapkan misteri hubungan antara listrik dan magnet. Oersted berhasil membuktikan bahwa penghantar yang berarus listrik dapat menghasilkan medan magnetic. Beliau juga menemukan electromagnet, yaitu kemagnetan yang dihasilkan oleh arus listrik. Penemuan Oersted ini diterapkan pada alat pengangkat besi, telepon, relai dan alat ukur listrik

Thomas Alfa Edison

Thomas Alfa Edison (1847 – 1931)

Merupakan penemu terbesar didunia. Beliau dilahirkan di Milan, Ohio, Amerika Serikat. Beliau pernah dikeluarkan dari sekolah karena gurunya menganggap bahwa Edison tak dapat menerima pelajaran apapun. Beliau belajar dari ibunya. Setelah dapat membaca, ia membaca apapun. Beliau pernah menjadi penjual Koran di kereta api. Pada awalnya, Edison membuat peralatan cetak telegrafis yang dijualnya seharga 40.000 dolar. Dengan uang itulah ia mendirikan pabrik. Pada usia 29 tahun, hanya dalam waktu 13 bulan telah menemukan 400 penemuan.

Gustav Robert Kirchhoff


Gustav Robert Kirchhoff (1824-1887)
Adalah ahli fisika dari Jerman, penemu hukum Kirchhoff tentang sirkuit, radiasi dan sinar cahaya yang melewati gas atau uap. Kirchhoff juga berjasa di bidang listrik.
Hukum Kirchhoff 1 berbunyi jumlah arus yang masuk ke dalam suatu rangkaian sama dengan jumlah arus yang keluar dari rangkaian itu
Hukum Kirchhoff 2 berbunyi dalam rangkaian tertutup, jumlah tegangan sepanjang jalur dalam rangkaian sama dengan nol

Kedua hukum itu hanya berlaku bagi rangkaian listrik bercabang banyak dan merupakan pengembangan teori George Simon Ohm, ahli fisika Jerman.

Gregor Johann Mendel

Lahir di Heinzendorf, Austria pada Juli 1822 dan meninggal di Brono, Cekoslowakia pada tanggal 6 Januari 1884. Ia mendapat gelar sebagai bapak Genetika karena hasil penemuannya, yaitu :
1.    Setiap sifat organism dikendalikan oleh sepasang factor penentu sifat
2.    Setiap pasangan factor penentu sifat memperlihatkan salah satu sifat penampilan fisik
3.    Satu factor penentu sifat dapat menutupi factor penentu sifat lainnya
4.    Satu factor penentu sifat dapat tertutupi factor penentu sifat lainnya
5.    Individu murni memiliki sepasang factor penentu sifat yang sama
6.    Pasangan factor penentu sifat memisah secara bebas ketika pembentukan sel kelamin

7.    Factor penentu sifat dapat berpasangan secara bebas ketika pembentukan gamet

Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUP

A.                Adaptasi makhluk hidup
Adaptasi adalah kemampuan organisme untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Macam-macam adaptasi pada makhluk hidup, yaitu:
1)      Adaptasi morfologi
Merupakan penyesuaian bentuk-bentuk atau alat-alat tubuh makhluk hidup sesuai dengan lingkungannya.
Contoh adaptasi morfologi pada hewan, yaitu:
·         Bentuk gigi pada hewan omnivora, karnivora dan herbivora
·         Bentuk paruh burung sesuai dengan jenis makanannya, seperti pemakan daging, tumbuhan & tumbuhan maupun daging
·         Bentuk kaki burung sesuai dengan cara hidupnya, seperti pemanjat, pencengkram, pengais
·         Tipe mulut serangga sesuai dengan cara hidupnya, seperti mulut penggigit, pengisap & pengisap sekaligus penjilat.
Contoh adaptasi morfologi pada tumbuhan, yaitu:
·         Xerofit merupakan tumbuhan yang hidup dilingkungan kering seperti gurun, seperti kaktus & bunga mentega
·         Hidrofit merupakan tumbuhan yang hidup diair. Seperti teratai dan eceng gondok
·         Higrofit merupakan tumbuhan yang hidup ditempat yang lembab, seperti keladi, lumut & tumbuhan paku
2)      Adaptasi tingkah laku
Merupakan kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan didasarkan pada tingkah laku. Adaptasi ini bertujuan untuk melindungi diri dari musuh maupun untuk memenuhi kebutuhanya.
Contoh adaptasi tingkah laku pada hewan, yaitu:
·         Bunglon mengubah warna kulitnya sesuai dengan tempatnya berada
·         Cecak memutuskan ekornya untuk mengecoh perhatian musuhnya
·         Cumi-cumi mengeluarkan tinta hitam untuk menghindari diri dari musuhnya

Contoh adaptasi tingkah laku pada tumbuhan, yaitu:
·         Keladi meneteskan air untuk mengurangi kelebihan air
·         Cairan yang berbau pada tumbuhan kantung semar digunakan untuk merangkap mangsa
·         Daun teratai yang lebar dapat melakukan penguapan dengan mudah

B.                 Perkembangbiakan makhluk hidup
Makhluk hidup berkembang biak untuk melestarikan jenisnya dengan mewariskan sifat kepada keturunannya.
1)      Reproduksi vegetatif
Sering disebut reproduksi aseksual adalah perkembangbiakan tanpa melalui kawin.
Contoh reproduksi vegetatif pada tumbuhan, yaitu:
·         Vegetatif alami
a.       Rhizoma : batang yang tumbuh didalam tanah, seperti jahe, kunyit, kencur & temulawak
b.      Umbi lapis : batang yang tertutup lapisan daun, seperti bawang merah & bawang putih
c.       Umbi batang : bagian batang yang tumbuh didalam tanah & mengandung cadangan makanan, seperti kentang & ubi jalar
d.      Umbi akar : akar yang digunakan untuk menyimpan cadangan makanan, seperti singkong & bangkuang
e.       Tunas : berasal dari ujung batang dan ketiak pohon
f.       Spora : alat perkembangbiakan tumbuhan paku, lumut dan jamur
·         Vegetatif buatan
a.       Menyetek : mengembangbiakan tumbuhan dengan mengambil bagian dari batang, daun atau akar untuk ditanam contoh singkong, tebu, mawar
b.      Mencangkok: tumbuhan yang bekayu contoh mangga & rambutan
c.       Merunduk : membenamkan cabang kedalam tanah contoh melati, apel & arbei
Contoh reproduksi vegetatif pada hewan, yaitu:
·         Membelah diri, seperti amoeba
·         Fragmentasi, seperti cacing
·         Pembentukan tunas, seperti ubur-ubur

2)      Reproduksi generatif
Sering disebut reproduksi seksual adalah perkembangbiakan melalui proses perkawinan.
Contoh reproduksi generatif pada tumbuhan melalui penyerbukan dan konjugasi, yaitu:
·         Mangga
·         Rambutan
·         Nangka
·         Padi
·         Jagung
·         Durian
Contoh reproduksi generatif pada hewan, yaitu: semua hewan vertebrata atau yang bertulang belakang, seperti mamalia, pisces, aves, ampibi, & reptil. Cara berkembangbiak, yaitu:
·         Bertelur(ovipar), seperti burung, ayam, ikan& serangga
·         Melahirkan(vivipar), seperti paus, lumba-lumba & kucing
·         Bertelur & melahirkan(ovovivipar), seperti kadal, ular & hiu
C.                 Pelestarian makhluk hidup
Keanekaragaman jenis satwa & tumbuhan belakangan ini menurun akibat perubahan alam & ulah manusia. Kepunahan satwa atau tumbuhan akan menimbulkan ketidakseimbangan populasi dalam ekosistem.
Hewan yang dilindungi karena hampir punah seperti badak, orang hutan, harimau, gajah, cendrawasih, jalak bali dan sebagainya. Tumbuhan yang dilindungi karena hampir punah seperti pohon jati, bunga bangkai, kayu cendana dan sebagainya.
Upaya untuk melestarikan hewan & tumbuhan, maka pemerintah mengeluarkan UU. No. 5 Tahun 1990  untuk membatasi perburuan hewan langka. Selain itu, upaya yang dilakuan seluruh masyarakat bersama pemerintah antara lain untuk mencegah punahnya organism tertentu, yaitu:
·         Reboisasi hutan gundul
·         Menghentikan pemburuan liar
·         Melindungi habitatnya
·         Membuat penangkaran hewan
·         Membudidayakan tumbuhan
·         Menghentikan ladang berpindah
·         Menghentikan pemakaian pestisida
·         Membuat tempat untuk melindungi flora & fauna, seperti:
a.       Cagar alam
b.      Taman nasional
c.       Suaka margasatwa
d.      Hutan lindung
Di Indonesia, untuk melindungi flora & fauna agar tidak punah maka pemerintah membangun tempat penangkaran maupun perlindungan diseluruh wilayah Indonesia, seperti:
·         Taman Nasional Ujung Kulon, melindungi badak bercula satu
·         Pulau Komodo, melindungi hewan Komodo

·         Way Kambas, penangkaran gajah sekaligus tempat sekolah gajah

Kamis, 11 Juli 2013

Sistem Ekresi

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
ginjal belakang

Proses Pengeluaran
Berdasarkan zat yang dibuang, proses pengeluaran pada manusia   dibedakan menjadi:
Ø  Defekasi: pengeluaran zat sisa hasil pencernaan (feses)
Ø  Ekskresi: pengeluaran zat sisa hasil metabolisme (CO2, keringat dan urine)
Ø  Sekresi: pengeluaran getah yang masih berguna bagi tubuh (enzim dan hormon)
Sistem Ekskresi
¨  Adalah sistem pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang tidak berguna bagi tubuh dari dalam tubuh, seperti:
¨  Menghembuskan gas CO2 ketika kita bernafas
¨  Berkeringat
¨  Buang air kecil (urine)
Alat-alat Ekskresi
Alat-alat ekskresi pada manusia meliputi:
-          Ginjal
-          Hati
-          Kulit
-          Paru-paru
Ginjal (ren)
¨  Manusia memiliki sepasang ginjal yang terletak di depan sebelah kiri dan kanan tulang belakang bagian pinggang.
Fungsi Ginjal
Ginjal memiliki fungsi:
-          Menyaring darah sehingga menghasilkan urine
-          Membuang zat-zat yang membahayakan tubuh (urea, asam urat)
-          Membuang zat-zat yang berlebihan dalam tubuh (kadar gula)
-          Mempertahankan tekanan osmosis cairan ekstraseluler
-          Mempertahankan keseimbangan asam dan basa
Struktur Ginjal
·         Kulit Ginjal (korteks)
Pada Korteks terdapat banyak nefron atau penyaring. Setiap nefron terdiri dari badan malpigi dan tubulus glomerulus.
·         Glomerulus merupakan anyaman pembuluh darah kapiler. Glomerulus dibungkus oleh kapsula Bowman
·         Sumsum Ginjal (medula)
Sumsum ginjal terdiri dari tubulus konturtus
·         Rongga Ginjal (pelvis renalis)
Pada rongga ginjal bermuara pembuluh-pembuluh. Dari tiap rongga keluar ureter.
·         Ureter berfungsi mengeluarkan dan menyalurkan urine ke kantung kemih
Pembentukan Urine
¨  Filtrasi darah di dalam glomerulus menghasilkan filtrat glomerulus (urine primer)
¨  Urine primer di reabsorsi di dalam tubulus konturtus proksimal untuk menyerap zat-zat yang masih berguna bagi tubuh. Di bantu oleh hormon ADH ( hormon antidiuretik). Dihasilkan filtrat tubulus (urine sekunder)
¨  Urine sekunder di augmentasi didalam tubulus konturtus distal menghasilkan urine
¨  Dalam keadaan normal urine mengandung air, urea,amonia, garam mineral, zat warna empedu, vitamin, obat-obatan dan hormon
Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah urune dan terbentuknya urine
-          Usia
-          Gaya hidup
-          Kondisi kesehatan
-          Psikologi
-          Cuaca
-          Jumlah air minum
Hati (hepar)
¨  Merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia (2 kg) yang terletak di rongga perut sabelah kanan di bawah diafragma


Diberdayakan oleh Blogger.