Waktu
masuknya agama Islam ke Indonesia
Ada
beberapa pendapat mengenai masuknya agama islam ke Indonesia yaitu :
1. Pendapat
yang menyebutkan bahwa agama islam telah masuk ke Indonesia pada abad ke- 7 M,
buktinya :
a. Catatan
Cina dari dinasti Tang yang menyatakan bahwa pada abad ke- 7 telah ada
pemukiman bangsa Arab di Baros (kota kecil di pantai Sumatra Utara).
b. Catatan
Cina dari dinasti Tang yang menyebutkan bahwa adanya pedagang Arab yang
berkunjung ke Kalingga (Ho-ling) pada tahun 674 M.
c. Pada
abad ke-7 para pedagang Islam telah ada di Sumatra untuk singgah dalam
perjalanan menuju Cina
2. Pendapat
yang menyebutkan bahwa islam masuk ke Indonesia pada abad ke- 11. Pendapat ini
didasari dengan bukti ditemukannya batu Nissan makam yang bernama FATIMAH binti
MAIMUN di Leran, Gresik Jawa Timur. Batu Nissan tersebut berangka pada tahun
1082 M (abad 11).
3. Pendapat
yang menyebutkan bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13 buktinya yaitu:
a. Catatan
perjalanan MARCOPOLO yang menyebutkan pada tahun 1292 M. ia menjumpai adanya
kerajaan Islam Perlak di Aceh.
b. Batu
Nissan SULTAN MALIK AL-SALEH. Raja pertama kerajaan Samudra Pasai yang berangka
tahun 635 H (1297 M).
Adanya
perbedaan pendapat diatas menunjukan hal-hal sebagai berikut:
1) Proses
masuknya agama Islam ke Indonesia berlangsung secara bertahap, yaitu:
a. Tahap
pertama, berupa kedatangan para pedagang beragama Islam pada abad ke-7 M
b. Tahap
kedua, yaitu terbentuknya kelompok masyarakat Bergama Islam terutama di daerah
pesisir pantai
c. Tahap
ketiga, yaitu terbentuknya kerajaan Islam.
2) Masuknya
agama Islam keberbagai daerah di Indonesi tidak secara bersamaan. Misalnya
Sumatera abad ke-7; pulau Jawa abad ke-11; Kalimantan, Sulawesi, NTB, Maluku
abad ke-15 sampai dengan abad ke-17 M.
Jalur
penyebaran agama Islam
Seperti
yang telah kita ketahui bahwa agama Islam dibawa dan diajarkan oleh Nabi
Muhammad saw. Dengan demikian, agama Islam pada awalnya lahir dan berkembang di
Jazirah Arab.
Agama
Islam bisa masuk dan berkembang di Indonesia sejalan dengan terjadinya hubungan
pelayaran dan perdagangan yang ramai antara jazirah Arab, Teluk Persia, India,
Selat Malaka, kepulauan Indonesia dan Cina
Agama
islam disebarkan melalui 2 jalur yaitu:
1. Jalur
utara
Melalui jalur utara
agama Islam berlangsung dari Mekah kemudian ke Madinah, Syria, Bagdad, Gujarat,
Sri Langka, dan terakhir ke Samudra Pasai(Indonesia)
2. Jalur
selatan
Melalui jalur selatan agama Islam
berlangsung dari Mekah kemudian ke Hadramaut(Yaman Selatan), Gujarat, Sri
Langka dan terakhir ke Samudra Pasai(Indonesia)
Menurut Prof.Dr. H. Abdul Malik
Karim Amrullah (HAMKA), agama Islam masuk ke Indonesia berasal dari Mekah dan
Mesir. Alasannya :
·
Ibnu Batutah mengatakan bahwa Raja
Samudra Pasai bermahzab Syafi’i
·
Gelar yang dipergunakan oleh raja-raja
Samudra Pasai sama dengan gelar yang dipergunakan oleh raja-raja Mesir, yakni
Al-Malik.
·
Sebelum Ibnu Batutah melewati ke
kerajaan Samudra Pasai, sudah ada seorang ulama besar Indonesia yang
mengajarkan ilmu Tasawuf di Arab, namanya Syeh Abu Mas’ud Abdullah bin Mas’ud
al-Jawi.
Menurut
Dr. R.M. Soetjipto wiryosoeparto, agama Islam masuk ke Indonesia berasal dari
Gujarat. Alasannya adanya makam Raja Islam yang terletak di Aceh Utara(Samudra
Pasai). Makam ini menggunakan marmer yang setelah diteliti bahwa marmer semacam
itu pernah pula digunakan sebagai tembok Kuil Hindu di Gujarat.
Menurut
Prof. Dr. P.A. Hoesien Djajadiningrat, agama Islam masuk ke Indonesia berasal
dari Iran (bagdad). Dapat terlihat dalam ejaan dan tulisan Arab. Baris diatas
disebut Jabar, dibawah Ajer dan didepan Pes. Sedangkan dalam bahasa Arab, ejaan
itu dibaca fathah, kasrah dan dhammah. Begitu pula terlihat pada huruf Sin.
Didalam tulisan arab Sin bergigi, sedangkan
dalam tulisan Persia tidak bergigi. Menurut Oemar Amin Husein, di Persia
terdapat suku yang bernama Leran , suku inilah yang mungkin dahulu datang ke
Tanah Jawa, sebab di Giri terdapat kampong yang bernama Leran.
Proses
penyebaran agama Islam di Indonesia
Setelah
agama Islam masuk dan dikenal oleh masyarakat Indonesia, agama tersebut
berkembang dengan cepat di Indonesia, hal itu disebabkan agama Islam memiliki
daya tarik, yaitu :
a) Syarat
masuk agama Islam sengat mudah. Hanya dengan membaca dua kalimat syahadad
b) Agama
Islam tidak mengenal kasta (liberating force) dan menganggap semua manusia
memiliki kedudukan yang sama
c) Cara
pelaksanaan ibadah agama Islam lebih sederhana dibandingkan ibadah agama yg
sebelumnya
d) Penyebaran
agama Islam dilakukan secara damai
Proses
penyebaran agama Isalam dilakukan melalui :
A. Perdagangan
Perdagangan
merupakan saluran pertama bagi masyarakat di Nusantara untuk mengenal agama
Islam. Para pedagang yang beragama Islam dapat memegang peran ganda, yaitu
selain sebagai pedagang sekaligus juga sebagai penyebar agama Islam.
Perdagangan pada awal perkembangan Islam sangat menguntungkan. Oleh karena itu,
banyak raja dan bangsawan yang ikut serta dalam perdagangan. Akibatnya banyak
raja dan bangsawan yang memeluk agama Islam.
B. Perkawinan
Banyak
para pedagang asing muslim yang datang ke Indonesia belum memiliki istri,
kemudian mereka menikah dengan wanita pribumi terutama putri bangsawan. Melalui
perkawinan ini, keluarga dan kerabat istrinya masuk Islam, selanjutnya
orang-orang sekampung, sedesa masuk Islam sehingga penyebaran agama Islam
bertambah luas.
C. Dakwah
Kegiatan
dakwah yang dilakukan oleh para ulama, wali, mubaligh dan tokoh-tokoh agama
Islam melalui 2 cara, yaitu :
·
Seni gamelan yang gendingnya diisi
dengan ajaran Islam digunakan dalam upacara sekaten
·
Seni wayang yang menceritakan kisah
Mahabarata dan Ramayana tetapi disisipkan ajaran-ajaran Islam
D. Pendidikan
Lembaga
pendidikan ini didirikan unruk menampakkan pemahaman dan penghayatan terhadap
ajaran Islam. Contohnya didirikan pondok pesantren.
0 komentar:
Posting Komentar